pasang banner
pasang banner
pasang banner

Wednesday, May 9, 2018

Jepitan Memek Basah Mantan Pacarku


Hari ini aku barusan ada diresepsi pernikahan bekas pacarku, namaku Ajay serta sekarang ini aku tengah bimbang karna bekas pacarku yang menikah itu masih tetap aku cinta. Tapi dia lebih pilih lelaki yang sudah di jodohkan oleh ke-2 orang tuanya, Dita namanya kami merajut jalinan telah nyaris empat th. lamanya dari mulai kami kuliah dahulu sampai saat ini kami bekerja di kantor yang sama juga.

Rekan satu kantorkupun tahu bila Dita adalah pacarku, serta bnayak juga yang berkomentar bila Dita memanglah tambah baik memeilih suaminya daripada aku yang cuma seseorang staf umum. sedang suaminya seseorang entrepreneur berhasil, karenanya aku dengar Dita juga berhenti bekerja serta pilih ikuti suaminya yang tinggal di kota besar lain dengan kota ini.

Awalannya aku pernah terasa kecewa serta patah hati tapi aku berupaya coba tidak menampakan hal tersebut pada Dita. Dan dimuka rekan satu kantorku, walaupun sebenanrnya aku frustasi bahkan juga nyaris tiap-tiap malam aku minum untuk menyingkirkan rasa kecewaku pada Dita pacarku. Bagaimana dapat aku segera melupakan dia yang sepanjang empat th. ini isi hari-hariku.

Bahkan juga kami seringkali lakukan adegan seperti dalam narasi seks, serta kamipun pernah hidup dengan saat aku masih tetap kuliah dengan tempati tempat kos serta kamar yang sama. Tapi Dita tak akan mengingat masa-masa itu dia telah pilih lelaki yang dapat memberikannya harta bukannya pilih cinta, serta mengingat hal tersebut aku mesti selekasnya move on tekadku dalam hati.

Di kantor banyak pula yang coba mencomblangi aku dengan sebagian gadis yang masih tetap single di kantor, tapi aku masih tetap malas untuk memadu kasih terlebih merajut jalinan dengan gadis itu. Didalam hatiku masih tetap ada nama Dita yang selalu saja terbayang tiap-tiap aku mengambil langkah baik dirumah ataupun di kantor ini walau sebenarnya telah nyaris satu bulan dia menikah.

Aku percaya dia telah melupakan aku juga, karna saat ini dia ada diluar kota. Masih tetap aku ingat saat kami memadu cinta terkait intim seperti dalam adegan narasi seks. Dita demikian menyukai aku bahkan juga dia demikian baik pada adikku dan orang tuaku, aku tidak menganggap bila harta dapat membuatakan matanya untuk meninggalkan aku yang sampai kini mencintainya.

Hingga pada akhirnya aku berjumpa kembali dengan Dita tanpa ada aku sangka terlebih dulu, saat itu aku pergi kesebuah swalayan yang berada di kotaku. Aku memanglah punya kebiasaan beli kebutuhanku sendiri, hingga pada akhirnya aku membawa belanjaanku menuju tempat parkir swalayan itu, tapi aku di kejutkan oleh nada yg tidak asing di telingaku ” Ajay…. ” Akupun melihat.

Aku saksikan Dita menenteng belanjaan sendirian di samping mobilnya, aku menginginkan sekali lari serta memeluknya tapi aku cuma dapat terdiam karna tanpa ada aku lakukan hal tersebut Dita telah lari memeluk badanku ” Ajay.. aku kangen… sa.. yang….. ” Aku menginginkan menghindar dari pelukan Dita tapi demikian sebaliknya yang berlangsung aku peluk hangat serta demikian erat badan Dita.

Bahkan juga berulang-kali aku cium berwajah serta diapun membiarkan hal tersebut. Lalu dengan lembut Dita mengajaku pergi dari tempat itu dengan mengendarai mobilku kamipun pergi menuju ke satu hotel sedang mobil Dita masih tetap terparkir di swalayan barusan. Hingga didalam kamar hotel kami segera sama-sama dorong badan kami semasing sembari melumat bibir.

Dengan penuh nfsu aku terlepas satu perastu baju Dita demikian halnya dia. Aku percaya Dita juga kangen padaku waktu tersebut aku telah ada diatas badannya lantas aku masukan kontolku dalam memeknya yang masih tetap jadi kering tapi aku paksa juga walau Dita agak merintih kesakitan, karna aku telah tidak bisa menahan konakku untuk selekasnya menyelusup masuk dalam memek Dita.

Perlahan-lahan aku pergerakan badanku serta terdengar Dita mendesah ” ooouuggghh…. eeeeeeuuuummmmppphhh…… aaaaagggghhhh….. aaaaaaaagggghhh… aaaaaaggghh… aaaaaaggghhh… aaaaaaggggghhh…. ” Mungkin saja saat ini dia tak akan terasa perih dalam memeknya karna aku saksikan Dita telah nikmati tiap-tiap pergerakanku diatas badannya yang telah dalam kondisi bugil.

Aku melepas rasa kangenku lewat cara menghentakan kontolku sekian kali pada lubang memek Dita ” Oooouuuggghhh…. ooouuggghh…. aaaaaggggghhh…. aaaggghhh… sa… yang….. aaaaaaggghhh… aaaagggghhh… ” Kembali dia mendesah sembari menggigit lenganku begitu mesranya bahkan juga dia jambak rambutku dengan membuatnya kusut tapi aku sukai hal tersebut.

Saat aku memutar kontolku dalam memeknya Dita mengerang bukanlah sekali lagi mendesah ” Ooouuuwwww… aaaaagggghh…. aaaaagggghhh…. aaaaagggghhh… ” Waktu tersebut aku bergerak makin cepat memutar kontolku, enaknya akupun rasakan juga. Serta berulang-kali juga Dita mengerang sekali lagi membuatku terasa senang karna aku percaya Dita juga rasakan hal yang sama.

Saat ini pergerakanku agak melambat menggoyang pinggulku tapi aku tekan makin dalam kontolku, dalam lubang memek Dita diapun terasa horny nampaknya ” EEeeuuummmppphhh….. aaaaaggggghhhh….. eeeeeuuuummmppphhh…. aaaaaggggghhhh…… aaaagggghhh… ” DIta menggigit bibirnya diapun pejamkan matanya mungkin saja dia horny waktu itu.

Kembali aku percepat pergerakan pantatku sampai pada akhirnya akupun mengerang lebih keras dari erangan Dita ” OOoooouuugghh… Ditaaa….. aaaaaggghghhh…… aaaaaaggghhh… ” Muncrat lendir kenikmatanku penuhi lubang memek Dita, diapun tampak tersenyum bangga dibawah badanku yang saat ini tak akan bertenaga jadi aku terkulai lemas diatas badannya.

No comments:

Post a Comment