pasang banner
pasang banner
pasang banner

Wednesday, May 9, 2018

Hubungan Mesum Dengan Pacar Baruku


Sesudah mengambil keputusan jalinan denganku satu bulan waktu lalu Henry kembali berkunjung ke rumahku. Dia katakan bila waktu itu dia memutuskan yang salah serta punya maksud untuk meneruskan jalinan kami sekali lagi. Tapi rasa sakit di hatiku masih tetap merasa saat dia dengan gampangnya mengambil keputusan aku yang telah nyaris dua th. merajut jalinan dengannya namaku Nanda usiaku 23 th..

Dengan Henry aku senantiasa berupaya mengalah setiap saat kami geraman. Bahkan juga dia dengan karakter egonya seringkali membuatku kecewa tapi aku tetaplah berupaya untuk setia kepadanya, karna kamipun seringkali lakukan seperti dalam adegan narasi ngentot. Serta aku tidak mau rasakan hal tersebut untuk nafsu semata bagiku aku tulus menyukai Henry yang sampai kini isi hari-hariku.

Tapi aku kesempatan ini aku tidak dapat memaafkan dia sekali lagi. Karna saat itu Henry datang dengan membawa seseorang cewek serta berkata bila dia yaitu calon istrinya, akupun mendengar bila wanita itu pada akhirnya pergi meninggalkan Henry sesudah tahu Henry cuma memilihnya karna hartanya. Di mana dia adalah wanita yang menyandang status janda kaya.

Mungkin saja Henry sangka aku tidak mendengar argumen mengapa dia mengambil keputusan aku. Sakit hatiku telah tidak bisa di bendung sekali lagi karenanya akupun merajut jalinan dengan Dion masih tetap saudara sepupu dari Henry, Dion memanglah mulai sejak dahulu menyimpan hati padaku tapi aku telah merajut jalinan dengan Henry saat itu, serta akli inipun aku terima cinta Dion cuma untuk buat jengkel Henry.

Awalannya Henry tidak paham bila aku telah berpacaran dengan Dion sepupunya. Sampai disuatu hari kami ada di satu diantara cafe berlangganan kami. Tiap-tiap pulang dai tempat kerja umumnya aku memanglah nongkrong di cafe ini hingga pada akhirnya saat kami bercanda dengan rekan kami datang Henry dengan muka ceria segera duduk di sampingku waktu itu.

Aku biarkan dia lakukan hal tersebut hingga pada akhirnya saat kami juga akan meninggalkan tempat ini aku mengagetkan Henry dengan berkata ” Mari sayang.. kita pulang… ” Henry tersenyum tapi demikian tanganku memegang tangan Dion diapun tampak kecewa, sedang aku melenggang dengan enjoy meninggalkan tempat itu dengan Henry yang menempatkan muka geramnya.

Dalam perjalanan pulang aku berterima kasih pada DIon, diapun memegang erat tanganku serta berkata ” Aku tahu bila dalam hati anda sebenanrnya belumlah ada tempat untukku… serta aku ingin menunngu hingga anda betul-betul cinta padaku… ” Tersentuh rasa dalam hatiku mendengar kalimat yang di katakan Dion, akupun memeluk badannya dengan mesra malam itu.

Mulai sejak waktu itu aku terasa lebih dekat sekali lagi dengan Dion, bahkan juga aku punya niat dalam hatiku untuk ingin lakukan jalinan intim seperti dalam adegan narasi ngentot yang sudah aku kerjakan dengan Henry sepupunya. Karna aku terasa bila Dion demikian tulus menyukai aku dari dahulu dia memanglah senantiasa baik padaku serta aku tidak sempat memandangnya terkait dengan cewek manapun.

Hari ini Dion katakan ingin datang kerumahku karenanya aku tidak turut keluargaku, yang pergi ke satu diantara acar keluarga besar kami. Serta aku menanti Dion sendirian dirumah serta satu jam sesudah kepergian keluargaku Dion datang dengan mengendarai sepeda motor akupun menyuruhnya memasukan motornya dalam garasi agar aman bercakap didalam tanpa ada menghawatirkan motornya.

Didalam kami mengobrol agak lama juga sih. Hingga pada akhirnya Dion aku peluk dengan badanku mencondong kedepan, dia cuma melingkarkan tanganya memeluk badanku tapi secara cepat aku lumat bibirnya, Dion tampak kikuk mungkin saja ini hal yang baru pertama kalinya dia kerjakan karenanya aku terasa suka dalam hatiku temukan cowok baik serta bagus seperti Dion.

Lalu aku mainkan lidahku didalam rongga mulutnya diapun pejamkan mata, aku tersenyum dalam hatiku. Terlihat kening Dion telah basah oleh keringat ini mengisyaratkan bila Dion terasa gugup lakukan adegan seperti dalam narasi ngentot ini. Perlahan-lahan aku tetaplah melumat bibirnya hingga pada akhirnya diapun membalas lumatan bibirku yang makin menggairahkan.

Saat ini aku yang cuma terdiam terima lumatan bibir Dion ” OOOuuggghh… Di… on….. aaaaaggggghhhh… sayang…… aaaaagggghhh…… ” Desahku demikian Dion mulai agresif bermain lidah dalam mulutku, akupun membalas kuluman bibirnya dengan penuh gairah, aku tekan kepala Dion dari arah belakang sampai diapun tidak dapat berkelit sekali lagi serta makin leluasa aku melumatnya.

Perlahan-lahan aku terlepas baju Dion yang buat aku tersenyum saat Dion tidak ingin aku terlepas celana dalamnya. Akupun kembali menciumnya tapi sembari melepas bajuku juga sampai pada akhirnya kamipun keduanya sama telanjang bulat serta aku naik ke atas badannya lantas aku tuntun kontol Dion menuju lubang memekku serta sekali tekan bleess memekku melahap habis kontol Dion.

Lantas akupun bergerak diatas badannya serta Dion mengerang seperti cewek ” Oooouuugggghhh…. oooouuuuggggggghhh….. aaaaaggggghhhh… aaaaagggghhh… aaaaagggghhh… ” Aku percaya bila Dion nikmati pergerakanku diatas badannya. Akupun buat macam dengan memutar memekku serta kembali Dion menengadahkan kepalanya melihat ke arahku yang bergoyang sengit.

Dia memegang bokongku dari bawah sembari selalu mendesah ” OOooouuugggghh….. aaaaaaggghhh….. aaaaaggghh…… aaaaggggh… ” Akupun tidak ingin kalah aku mendesah nikmati nikmat dalam memekku ” EEeeeuuummmpphhhh…. aaaaaggghhh….. eeeeuuuuummmppphhhh…. aaaaaaggghhh…. ” Sembari selalu bergoyang aku selalu memeletkan bibirku nikmati goyangan pantatku sendiri.

Sedang Dion selalu menggoyangkan pinggulnya dibawah badanku mungkin saja dia verusaha menyeimbangi permainanku. Tapi hal tersebut malah membuatnya ridak bisa menahan kontolnya, karna waktu itu juga kontol Dion menyemburkan sperma kentalnya dalam luang memeku ” OOooooouuuuuuggggggghhhhh…… oooooouuuggggggghhh…. ooooouuuggghh…. aaaagggghh.. ” DEsahannya demikian panjang.

Sampai pada akhirnya badannya terkulai lemas diatas badanku, dia menghela nafas berulang-kali tanpa ada memandang mataku. Aku percaya Dion masih tetap terasa malu padaku karna hal semacam ini baru pertama kalinya dia kerjakan serta akupun memberikannya pelukan hangat sembari selalu memainkan kakiku menyentuh kakinya karna selalu jelas aku belum juga menjangkau puncak klimaks yang sebenarnya.

No comments:

Post a Comment